Selasa (24/6), Fasilkom UI menyelenggarakan sidang terbuka dalam rangka penganugerahan Doktor Ilmu Komputer kepada Retno Kusumaningrum. Acara dilaksanakan di AULA Fasilkom UI dengan judul disertasi “Top-Down Hierarchical Latent Dirichlet Allocation (THLDA): Sebuah Model Klasifikasi Tutupan Lahan Bertingkat dan Aplikasinya untuk Anotasi Per Piksel”.
Penelitian ini bertujuan untuk mengusulkan sebuah proses anotasi baru berdasarkan klasifikasi tutupan lahan bertingkat terhadap sekumpulan visual document yang dibangun menggunakan 3 jenis layout berbeda yaitu fixed grid, spatial pyramid, dan overlapping. Berdasarkan domain knowledge handal, yang lazim digunakan dalam menginterpretasikan citra pengindraan jarak jauh adalah LCCS (Land Cover Classification System) yang dikembangkan oleh FAO dengan pendekatan top-down hierarchical classification. Klasifikasi bertingkat tersebut diterapkan pada model klasifikasi berbasis Latent Dirichlet Allocation (LDA). Selanjutnya model tersebut disebut sebagai Top-Down Hierarchical Latent Dirichlet Allocation (THLDA). Modifikasi-modifikasi yang diterapkan pada model klasifikasi berbasis LDA tersebut meliputi penggunaan integrated visual vocabulary dan Gaussian mixture clustering. Sedangkan fitur diskriminatif untuk masing-masing pengklasifikasi dasar dari model THLDA adalah color moments CIELab. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa model THLDA memberikan kinerja yang lebih baik dibandingkan dengan model Flat LDA.
Sidang promosi ini diketuai oleh Prof. Drs. T. Basaruddin. Bertindak sebagi promotor adalah Prof. Aniati Murni Arymurthy dan Hisar Maruli Manurung, Ph.D. selaku ko-promotor. Selain itu, pada sidang promosi turut menghadirkan penguji antara lain Prof. Belawati H. Widjaja, Prof. Heru Suhartanto, Prof.Marimin (Penguji Luar : IPB), Mirna Adriani, Ph.D., dan M. Ivan Fanany, Ph.D. Hasil disertasi dipresentasikan dengan baik sehingga mendapatkan yudisium Sangat Memuaskan, yakni 3.93. Sebagai lulusan ke-32 Fasilkom UI, gelar Doktor Ilmu Komputer dianugerahkan kepada Dr. Retno Kusumaningrum.