Seminar Reboan: A Model-Driven Approach to Developing and Testing Web Application

Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia > Berita > Seminar Reboan: A Model-Driven Approach to Developing and Testing Web Application

Rabu (27/11), Fasilkom UI bekerjasama dengan The University of Queensland kembali membuka kesempatan bagi mahasiswa Fasilkom UI untuk dapat menimba ilmu di negeri Australia. Pada kesempatannya UQ yang diwakili oleh Paul Strooper (Head of School and a Professor in the School of Information Technology and Electrical Engineering at The University of Queensland) berbagi pengetahuan baik tentang pendidikan di UQ maupun hasil risetnya. Topik yang disajikan siang itu adalah A Model-Driven Approach to Developing and Testing Web Application.

Saat ini telah banyak jenis aplikasi yang berhasil diciptakan dengan tujuan memberikan dan melengkapi fasilitas pengguna. Untuk menghasilkan sebuah perangkat lunak tentunya diperlukan sebuah proses yang baik. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam AC- Architecture-Centric Model-Driven Software Development (AC-MDSD) yaitu development efficiency, software quality, reusability, partial generation, two track (domain architecture and application), reference implementation, dan return on investment. Komponen-komponen penting tersebut akan dilakukan selama proses pengembangan terutama saat proses konfigurasi kode dan abstraksi sehingga menuju tahap model, transform dan web engineering. Tahap terakhir adalah proses testing application. Pendekatan pengembangan yang saat ini digunakan yaitu proses abstraksi: Architecture-Centric Model-Driven Web Engineering (AC-MDWE).

Pada akhir seminarnya, Paul memberikan kesimpulan bahwa ada tiga hal yang harus diperhatikan saat ini dalam pengembangan software yaitu (1) Terapkan AC-MDSD pada web engineering, (2) Pengintegrasian MBT menjadi AC-MDWE dengan berbasis pengembangan model, dan (3) Membedakan antara pendekatan complete code generation dan partial code generation.