Pada tanggal 12-13 Oktober 2019, Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia (Fasilkom UI) telah sukses menyelenggarakan The 11th International Conference on Advanced Computer Science and Information Systems (ICACSIS) 2019 di Nusa Dua, Bali.
Qurrata Ayuna Adrianus, atau yang akrab dipanggil Yuna, merupakan alumni Fasilkom UI yang dianugerahi penghargaan sebagai Best Sesion Presenter pada kegiatan ICACSIS 2019. Pada kesempatan ini, Yuna memperkenalkan penelitiannya mengenai pengembangan desain aplikasi penyedia informasi fasilitas umum untuk penyandang disabilitas.
Menurut Yuna, Indonesia masih belum banyak memiliki fasilitas yang ramah bagi penyandang disabilitas. Kalaupun ada gedung yang sudah memiliki fasilitas tersebut, namun belum banyak diketahui oleh masyarakat penyandang disabilitas. Di samping itu, fasilitas umum yang seyogyanya disediakan untuk seluruh lapisan masyarakat, namun aksesnya tidak dapat dimanfaatkan secara luas oleh semua pengguna khususnya para penyandang disabilitas.
Sebagai seorang yang aktif beraktivitas di luar rumah, Yuna merasa sangat minimnya ketersediaan informasi mengenai keberadaan fasilitas umum bagi penyandang disabilitas. Di samping itu, masyarakat lain yang ingin membantu juga merasa kesulitan karena kurangnya ketersedian informasi lokasi fasilitas umum disabilitas.
“Masalahnya, ketika kita ngasih informasi itu tidak semua penyandang disabilitas bisa melihat kan, penyandang disabilitas banyak banget. Penelitian aku itu intinya membuat desain aplikasi yang bisa digunakan baik penyandang disabilitas dan non-penyandang disabilitas” terang Yuna.
Dengan latar belakang demikian, Yuna terinspirasi untuk membuat desain aplikasi berbasis mobile yang diberi nama BisaGO. Aplikasi ini bisa digunakan oleh siapa saja, hal ini bertujuan supaya siapa saja bisa mengakses informasi dari aplikasi ini. Sehingga masyarakat yang lain juga bisa membantu penyandang disabilitas.
Berawal dari tugas skripsi, Yuna yang tertarik dengan topik user experience, memulai penelitian pengembangan aplikasi penyedia informasi fasilitas umum untuk penyandang disabilitas yang dibimbing oleh Bapak Gladhi Guarddin, S.Kom, M.Kom dan Bapak Harry B. Santoso, Ph.D. Aplikasi ini dipersiapkan untuk menyediakan informasi terkait keberadaan fasilitas bagi penyandang disabilitas pada sebuah gedung, seperti toilet yang ramah disabilitas, ketersediaan ramp, dan fasilitas lainnya. Selain itu, pegguna aplikasi ini tidak saja diperuntukkan bagi penyandang disabilitas, tetapi juga dapat digunakan masyarakat umum. Sehingga mereka dapat saling membantu untuk menyediakan informasi tersebut.
Aplikasi ini didesain berdasarkan dari penelitian kebutuhan pengguna dan desain interaktif yang efektif menggunakan prinsip antarmuka pengguna serta kebutuhan penyandang disabilitas dan non-disabilitas. Hal ini menghasilkan desain aplikasi mobile untuk menyediakan fasilitas umum bagi para penyandang disabilitas. Data yang dikumpulkan untuk mendesain aplikasi ini berasal dari survei daring dan evaluasi aplikasi dengan menggunakan teknik wawancara.
Hingga saat ini, pengembangan aplikasi ini masih berada pada tahap desain aplikasi yang dilakukan langsung oleh Yuna. Ia berharap aplikasi ini akan terus dikembangkan hingga menjadi sebuah fully working application yang dapat digunakan oleh masyarakat secara luas.