DTT-ID: pre 1996
Catatan: dilakukan beberapa perbaikan/modifikasi dari email aslinya.
Draft Pertemuan SegiTiga Awal 1995
From: Rahmat Samik Ibrahim <ibrahim@mimo.bppt.go.id> Subject: Rangkuman USULAN To: indonic@caddsys.iptek.net.id Date: Wed, 14 Dec 1994 19:14:53 +0700 (GMT+0700) Maaf, ini butuh waktu agak lama untuk mengolahnya. Semoga bermanfaat, dan mendapat tanggapan positip. BTW: - apakah akan ada masalah jika membuat milis ini terbuka untuk umum (dapat diakses melalui anonymous ftp ?). ----- Pertemuan segitiga INDOnet - IPTEKnet - UI Tanggal: Kamis, 12 Januari 1995 (tentatif) Waktu: 09:00 - 12:00 (tentatif) Tempat: Gedung BPPT lantai 15 Topik A. Misi UI B. Misi INDOnet C. Misi IPTEKnet D. Relasi bilateral UI - INDOnet E. Relasi bilateral UI - IPTEKnet F. Relasi bilateral INDOnet - IPTEKnet G. Relasi trilateral UI - IPTEKnet - INDOnet G.1 share bersama link INTERNET G.2 NIC: pengalokasian block space address IP G.3 Cache DOMAIN G.4 Top Level Domain "ID" (TLD-ID) G.5 Sub Level Domains (SLDs) G.6 Penamaan Sub Level Domain Berdasarkan Jenis Organisasi G.7 Penamaan Sub Level Domain Berdasarkan Letak Geografis G.8 Pengelolaan Top-Level Domain "id" G.9 Pengelolaan Sub-Level Domain "ac.id" G.10 Pengelolaan Sub-Level Domain "co.id" G.11 Pengelolaan Sub-Level Domain "go.id" G.12 Pengelolaan Sub-Level Domain "or.id" G.13 Pengelolaan Sub-Level Domain "mil.id" G.14 Pengelolaan Sub-Level Domain lainnya G.15 Ketentuan Umum G.16 Formulir Pendaftaran Sub Level Domain "ID" H. Lampiran RFC-1591 A. Misi UI - kalawarta.or.id (server external, alumni, public, dst.) - JUITA (ui.ac.id) (internal UI) B. Misi INDOnet Memberikan pelayanan kepada masyarakat dalam bidang penyediaan sumber informasi serta komunikasi yang berwawasan internasional dan berlandaskan Pancasila. Tujuan Perusahaan : 1. Mendukung pengembangan sumber daya manusia di Indonesia melalui penyediaan sarana informasi yang cepat dan bertanggungjawab 2. Membantu terciptanya peluang usaha melalui jaringan mancanegara 3. Meningkatkan partisipasi Indonesia dalam kerjasama antar- bangsa untuk kesejahteraan bersama C. Misi IPTEKnet - Bentuk organisasi Ipteknet akan disesuaikan agar dapat menampung aspirasi pemakai jaringan komputer di Indonesia - Berdasarkan pengalaman maka pengelolaan jaringan komputer di Indonesia haruslah berorientasi pada kesinambungan penggunaan dan tidak pada ketersediaan dana yang bersifat *sesaat*. - Ipteknet akan (sudah) berupa suatu Kelompok Kerja yang berada di bawah naungan DRN dengan struktur organisasi sbb.: Manajer |_______ Board: Pemakai, Teknis(?) ___________|_____________ | | | | | | office engineering technical (r&d?) - Salah satu bagian penting dari struktur di atas adalah board Pemakai yang diharapkan merepresentasikan pemakai jaringan komputer di Indonesia dan berfungsi menentukan hal-hal yang berkaitan kebijakan pemakaian jaringan komputer di Indonesia. - Bagian office menangani administrasi operasional sehari-hari (pendaftaran anggota, dll.) - Bagian technical menangani masalah teknis operasional jaringan (operasi gateway, pengelolaan domain, dll.) - Bagian engineering menangani perencanaan dan pengembangan jaringan (perencanaan backbone nasional, dll.) - Akan ada alokasi dana dari MenRisTek yang dapat digunakan untuk mensubsidi operasi jaringan, dll. D. Relasi Bilateral UI - INDOnet - Link Kalawarta - INDOnet Berdasarkan undang-undang no. 3 Telekomunikasi tahun 1989, servis Kalawarta harus atas nama IndoNet. E. relasi bilateral UI - IPTEKnet - link indogtw - IPTEKnet Pengalokasian (sementara) nomor telepon khusus ? F. relasi bilateral INDOnet - IPTEKnet F.1 link langsung untuk traffic dalam negeri - sangat direkomendasikan adanya link dalam negeri antara IndoNet dan IptekNet. Lucu sekali, jika koneksina via Amrik :-(. Supaya tidak menyalahi aturannya Indosat, IndoNet dapat meloloskan traffic ke Ipteknet untuk IP address tertentu saja. - Jalan tengah (sentara), via Kalawarta (UI) ? G. relasi trilateral UI - IPTEKnet - INDOnet G.1 share bersama link INTERNET - Sangat ideal dan lebih ekonomis - Sulit diterapkan mengingat perundang-undangan yang kurang mendukung. - Lebih setuju jika saling backup. Masing-masing punya line, costnya ditanggung sendiri-sendiri, tapi ada backup agreement. - Bagaimana dengan SingNet dan TechNet ? G.2 NIC: pengalokasian block space address IP - bagaimana kalau mendirikan Internet Initiative Indonesia (3I) yang anggotanya sementara ini IndoNet, IptekNet dan beberapa pakar Internet seperti Ibrahim, Onno, dkk. Ini organisasi non-profit tempat memikirkan hal-hal yang strategik buat masa depan, seperti National Backbone dan lain-lain. Kantor bisa pakai tempat IndoNet. Telpon ada. Cukup dengan satu administrator full time. - ada kesempatan untuk setiap negara punya pendelegasian nomor IP (misl. Korea, Jepang, Australia). - yang mengatur delegasi dari *.46.202.IN-ADDR.ARPA atau CIDR block lain yang diberikan untuk Indonesia - mengatur registrasi IP Network di Indonesia dengan membuat formulir 2 bahasa dari: ftp://ftp.rs.internic.net/templates/in-addr-template.txt - penghematan alokasi alamat berdasarkan CIDR - default alokasi address space: 5 bit (30 simpul) dengan netmask 255.255.255.224 - penerapan proxy - pengalokasian alamat 10.X.X.X untuk keperluan internal setiap network provider G.3 Cache DOMAIN - EDU, COM, ORG, NET - ID G.4 Top Level Domain "ID" (TLD-ID) - Pengelola Administratip - Kriteria Pengelola Administratip - Penempatan Primary Server - Pengelola Teknis - Penempatan Secondaries G.5 Sub Level Domains (SLDs) - yang mempunyai waktu dan keahlian untuk mengatur domain- domain di Indonesia (ID) - Second-level domain ID akan di delegasikan ke beberapa Institusi ? Misal : co.id oleh INDOnet, go.id oleh IPTEKnet, dst-nya. - Para Pengelola Administratip - alamat kontak - prosedur penambahan record - Kriteria Para Pengelola Administratip - Penempatan Primary Server - Pengelola Teknis - alamat kontak - prosedur pengubahan record - Penempatan Secondaries - Keanggotaan dan formulir pendaftaran - Pelayanan cuma-cuma untuk setiap instansi: - secondary server - TXT record (max 4) - NS record (max 4, seizin name server bersangkutan) - MX record (max 4, seizin mail server bersangkutan) - A record (max 1, yang telah resmi ) - Pelayanan yang dapat di bebani biaya: - pengelolaan primary server - TXT, NS, MX, A record yang besar G.6 Penamaan Sub Level Domain Berdasarkan Jenis Organisasi ac.id: masyarakat akademis perguruan tinggi (Academic Community) co.id: organisasi komersial (Commercial Organization) etc.id: demo, pameran, kegiatan sementara, dst. go.id: pemerintahan (Government) mil.id: militer (Military) net.id: penyedia jaringan (Network Providers) or.id: organisasi yang tidak termasuk katergori di atas (other) test.id: testing / local G.7 Penamaan Sub Level Domain Berdasarkan Letak Geografis aceh.id: Daerah Istimewa Aceh bali.id: Provinsi Bali bengkulu.id: Provinsi Bengkulu diy.id: Daerah Istimewa Yogyakarta dki.id: Daerah Khusus Ibukota irja.id: Provinsi Irian Jaya jambi.id: Provinsi Jambi jabar.id: Provinsi Jawa Barat jateng.id: Provinsi Jawa Tengah jatim.id: Provinsi Jawa Timur kalbar.id: Provinsi Kalimantan Barat kalsel.id: Provinsi Kalimantan Selatan kalteng.id: Provinsi Kalimantan Tengah kaltim.id: Provinsi Kalimantan Timur lampung.id: Provinsi Lampung maluku.id: Provinsi Maluku ntb.id: Provinsi Nusa Tenggara Barat ntt.id: Provinsi Nusa Tenggara Timur riau.id: Provinsi Riau sulsel.id: Provinsi Sulawesi Selatan sulteng.id: Provinsi Sulawase Tengah sultra.id: Provinsi Sulawasi Tenggara sulut.id: Provinsi Sulawasi Utara sumbar.id: Provinsi Sumatera Barat sulsel.id: Provinsi Sulawasi Selatan sumut.id: Provinsi Sumatera Utara timtim.id: Provinsi Timor Timur G.8 Pengelolaan Top-Level Domain "id" kontak administratip: Rahmat M. Samik-Ibrahim ibrahim@ui.ac.id FAX: +62-21-310-2774 kontak teknik: Christopher Vance cjsv@adfa.oz.au primary: ccadfa.cc.adfa.oz.au usulan perubahan: ........ G.9 Pengelolaan Sub-Level Domain "ac.id" kontak administratip: Rahmat M. Samik-Ibrahim ibrahim@ui.ac.id FAX: +62-21-310-2774 kontak teknik: Christopher Vance cjsv@adfa.oz.au primary: ccadfa.cc.adfa.oz.au usulan perubahan: ........ G.10 Pengelolaan Sub-Level Domain "co.id" kontak administratip: Rahmat M. Samik-Ibrahim ibrahim@ui.ac.id FAX: +62-21-310-2774 kontak teknik: Christopher Vance cjsv@adfa.oz.au primary: ccadfa.cc.adfa.oz.au usulan perubahan: ........ G.11 Pengelolaan Sub-Level Domain "go.id" kontak administratip: Samawi Samadikun mawan@iptek.net.id FAX: +62-21-314-9058 kontak teknik: Santoso toto@iptek.net.id FAX: +62-21-314-9058 primary: caddsys.iptek.net.id usulan perubahan: ........ G.12 Pengelolaan Sub-Level Domain "or.id" kontak administratip: Rahmat M. Samik-Ibrahim ibrahim@ui.ac.id FAX: +62-21-310-2774 kontak teknik: Christopher Vance cjsv@adfa.oz.au primary: ccadfa.cc.adfa.oz.au usulan perubahan: ........ G.13 Pengelolaan Sub-Level Domain "mil.id" kontak administratip: Rahmat M. Samik-Ibrahim ibrahim@ui.ac.id FAX: +62-21-310-2774 kontak teknik: Christopher Vance cjsv@adfa.oz.au primary: ccadfa.cc.adfa.oz.au usulan perubahan: ........ G.14 Pengelolaan Sub-Level Domain lainnya kontak administratip: Rahmat M. Samik-Ibrahim ibrahim@ui.ac.id FAX: +62-21-310-2774 kontak teknik: Christopher Vance cjsv@adfa.oz.au primary: ccadfa.cc.adfa.oz.au usulan perubahan: ........ G.15 Ketentuan Umum 1. Setiap institusi di Indonesia berhak terdaftar di salah satu sub-lebel domain (SLD) "ID". 2. Satu institusi hanya boleh memiliki satu nama di SLD-ID. Pendaftar menjamin secara tertulis / e-mail / fax, bahwa dia mewakili instansi tersebut. 3. Instansi bebas memilih nama, selama nama itu belum dialokasikan oleh instansi lain yang bisa terjadi pada singkatan ganda. Nama yang dipilih tidak boleh merupakan merek dagang, hak cipta, merek mesin, nama orang, dari insitusi lain. Secara teoritis, panjang nama maksimum ialah 80 karakter. Secara praktis, dianjurkan menggunakan nama kurang dari 9 karakter. 4. Secara cuma-cuma akan diperoleh: - TXT record (max 4) - NS record (max 4) - harus ada izin / e-mail tertulis dari postmaster NS bersangkutan - NS bersangkutan harus terkonek langsung ke Internet - MX record (max 4) - harus ada izin / e-mail tertulis dari postmaster mail server bersangkutan - Mail server bersangkutan harus terkonek langsung ke Internet - A record (max 1, yang telah resmi ) 5. Perubahan record dilakukan secara cuma-cuma, dalam selang waktu 21 hari. 6. Pendaftaran Domain tidak mencakup hak penggunaan internet. Hal tersebut menjadi tanggung jawab internet provider bersangkutan. G,16 Formulir Pendaftaran Sub Level Domain "ID" 1a. Top Level Domain: ID 1b. Sub Level Domain: .....ID Contoh domain untuk Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) ialah: BPPT.GO.ID 2. Nama Domain Lengkap: 3a. Nama Institusi: 3b. Alamat Institusi: 4. Tanggal Perkiraan Beroperasi: 5. Kontak Administratip / Penanggung Jawab 5a. Nama: 5b. Handle (jika ada): 5c. Organisasi: 5d. Alamat: 5e. E-mail: 5f. Telepon: 5g. FAX: 6. Kontak Teknis / Kontak Zone 6a. Nama: 6b. Handle (jika ada): 6c. Organisasi: 6d. Alamat: 6e. E-mail: 6f. Telepon: 6g. FAX: 7. Network Provider (Jika Ada): 7a. Organisasi: 7a. Nama Kontak Teknis: 7b. Handle (jika ada): 7c. Organisasi: 7d. Alamat: 7e. E-mail: 7f. Telepon: 7g. FAX: 8. MX record (Jika Network Provider No 7, tidak terhubunng langsung ke INTERNET) 8a. FQDN host1: 8b. alamat IP host1: 8c. FQDN host2: 8d. alamat IP: 8e. dst ... 9. Jika ingin memiliki Name Server Tersendiri: 9a. primary server: 9b. alamat IP primary: 9c. secondary: 9d. alamat IP secondary: 9e. dst ... Untuk Info Lanjut hubungi: ........
H. Lampiran RFC-1591
FAX Onno W. Purbo
(salinan tertanggal Fri Jan 13, 1995)
Yth
Bapak R.M. Samik Ibrahim
Dengan Hormat
Ini draft usulan pertemuan untuk NIC dll. Mohon masukan sebelum hari Minggu supaya saya bisa membuatkan undangan yang agak resmi sebelum ke Medan. Tolong broadcast ke Sapta, Sanjaya & Ichsan. Mohon tanggapan via FAX 022 214-417.
Terima kasih
Onno
Dasar pemikiran + network kita di Indonesia berkembang terlalu cepat :-).. + perlu penanganan serius dari para network provider/pentolan network Perkiraan Pertemuan + Minggu pertama/kedua bulan Februari + hari selasa/kamis + perkiraan tempat di IPTEK-NET + jam 10:00 s/d selesai ??? Perkiraan Agenda Pertemuan + Masalah Indonesia Network Information Center (NIC) + Masalah Top Level Domain ID (TLD-ID) + Masalah Domain Name Server (DNS) untuk Indonesia + Aturan main untuk internetworking antar provider Perkiraan yang di undang IPTEK-NET (Bpk. Firman Siregar, Bpk. Mawan, Bpk. Totok, Bpk. Sahry) PUSILKOM-UI (Bpk. Ibrahim) INDONET (Bpk. Sanjaya) SDNP (Bpk. Sapta) JASIPAKTA (Bpk. Ichsan, Bpk. Chris) TELKOM (Bpk. Rizkan, Bpk. Ipung) LIPI (Bpk. Hari, Bpk. Erwin, Bpk. Ika) ITB (Onno, Bpk. Iwan)
nomad.extern.ui.ac.id
Date: Fri, 3 Feb 95 14:41:46 PST From: sanjaya@server.indo.net.id To: "Rahmat M. Samik-Ibrahim" <ibrahim@indogtw.csc.ui.ac.id> Cc: edwin@server.indo.net.id Subject: RE: USULAN: > - INDONIC > sambil menunggu hasil dan implementasi pertemuan tanggal > 17 Feb, diusulkan: > - UI 'nyumbang' PC Linux, yang akan diberi nama: > nomad.ext.ui.ac.id > dengan alias: > ns.ui.ac.id > www.ui.ac.id > - PC tersebut akan dipasang di ruang 'pejambon' 24 jam. > - PC tersebut akan digunakan untuk menjadi primary > name server: "ac.id", dan "or.id", dan secondary > dari: "go.id", "co.id", "net.id". > - INDONET nyumbang: > UPS > internet connection (ethernet) > menjadi primary dari: "co.id" dan "net.id", No problem. Jadi meeting 17 Feb tinggal bicara soal biaya tenaga kerja saja. go.id gue assume dihandle ipteknet ?
From: "Rahmat M. Samik-Ibrahim" <ibrahim@nomad.extern.ui.ac.id> Subject: Hi (from nomad) To: "Christopher J.S. Vance" <cjsv@adfa.oz.au> Date: Thu, 23 Feb 1995 17:04:48 +0700 (GMT+0700) Hi: I am at nomad now. Until now, I have changed primary of these following: - ui.ac.id - ac.id - or.id - 118.152.in-addr.arpa Please let me know if any problem occur. -- : Rahmat M. Samik-Ibrahim (ibrahim@ui.ac.id) Univ. of Indonesia - Comp. Sci. :: :::::: Low profile, high profite, ha ! ::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::
Salinan email ke RADnet
(1 July 1995)Beberapa waktu yang lalu, IPTEKnet pernah menyediakan milis 'indonic@iptek.net.id' Saya rasa, milis tersebut dapat di aktifkan kembali. Bagai mana pak Mawan ? BTW: saya sudah lupa siapa saja yang masuk dalam milis ini, mungkin pak Mawan bisa memberikan tanggapan ?
> RADNET bersedia menjadi neutral agency untuk delegasi doman co.id,
> or.id, mil.id, net.id, ac.id ataupun id secara keseluruhan.
secara definisi, RADnet tidak mungkin menjadi 'neutral agency' :-). namun, hal tersebut sebetulnya tidak begitu menjadi soal. sebab yang dibutuhkan ialah: 'fast response agency' dan 'fair agency'
beberapa isu yang perlu di pecahkan:
- primary TLD-ID akan dipindahkan ke Indonesia, jika para ISP
bersepakat saling bahu membahu membangun interchange dalam negeri.
Sebagai langkah pertama, para ISP harus saling tukrar menukar
e-mail melalui sebuah milis. Dewasa ini, saya baru punya kontak
dengan RADnet, Indonet, dan IPTEK. IDOLA dan IGN masih
budek nih ...... Saya juga merekomendasikan, agar hasil 'setengah
matang' diedarkan melalui milis 'pau-mikro' untuk
mendapatkan masukan tambahan.
Khusus untuk RADnet, saya merekomendasikan agar segera menjadi secondary untuk TLD-ID dan sublevelsnya. - mil.id akan didelegasikan ke institusi yang di tunjuk oleh PANGAB.
- go.id tidak saja yang berhubungan dengan pemerintahan, namun juga yang berhubungan dengan negara seperti: MA, DPA, DPR, dst ...
- ac.id dan net.id paling sederhana sebab jumlahnya relatif terhingga
- or.id dan co.id adalah sumber sakit kepala :-)
- saya mengusulkan agar di bawah TLD-ID akan ada sekitar 1000 sub level. pendelegasian diberikan kepada institusi yang telah menjadi name server untuk sekurangnya (umpama) 64 domain, dan 'berjanji' untuk menjadi name server untuk sekurangnya 1000 domain lainnya.
- alternatif lain, akan ada sub-level domain regional: dki.id, jabar.id, dst.
- alternatif lain, akan ada sub-level co1.id, co2.id, co3.id, dst.
- alternatif terakhir, jika para ISP tetap ngotot tidak mau saling kerja sama: TLD-ID akan dikembalikan ke IANA!
-- Rahmat M.Samik-Ibrahim(ibrahim@ui.ac.id)[RMS46] DCS U.of Indonesia-Jakarta :::: ::::: Why do we do what we do ? And why do we do it the way we do ? :::::::::::
PDTT-ID
From: "R.M. Samik-Ibrahim" <ibrahim@sdnid.sdn.or.id> Subject: PDTT-ID To: pau-mikro@ee.umanitoba.ca Date: Sat, 28 Oct 1995 17:21:51 +0700 (GMT+0700)Whoops, karena satu dan lain hal (tepatnya pakai save 'vi') e-mail saya yang panjang lebar mengenai PDTT-ID nggak terkirim. Berikut, saya kirim ulang:
Saya masih punya 'hutang' yang ingin dilunasi sebelum saya 'pensiun' sebagai PDTT-ID (Pengelolaan Domain Tingkat Tertinggi "ID", Top Level Domain ID Maintainer).
Hingga kini, saya belum pernah menerima masukan kongkrit mengenai PDTT-ID. Paling, yang ada ialah ajakan untuk 'bertemu' (= menghabiskan waktu) untuk membicarakannya. Dalam waktu dekat, saya akan mengeluarkan semacam 'undangan' untuk:
- CNAME www.id
- CNAME ftp.id
- CNAME archie.id
- PDTT-ID
- PDTD-AC.ID (Pengelolaan Domain Tingkat Dua "AC.ID")
- PDTD-CO.ID (Pengelolaan Domain Tingkat Dua "CO.ID")
- PDTD-NET.ID (Pengelolaan Domain Tingkat Dua "NET.ID")
- PDTD-OR.ID (Pengelolaan Domain Tingkat Dua "OR.ID")
- PDTD-RK*.ID (Pengelolaan Domain Tingkat Dua "RK*.ID") ----> RK1 (Rukun Komputer 1), RK2 ...., RKn ....
- PDTD-DKI.ID (Pengelolaan Domain Tingkat Dua "DKI.ID") ----> Daerah Khusus Ibu Kota
- PDTD-BANDUNG.ID (Pengelolaan Domain Tingkat Dua "BANDUNG.ID") ----> Kodya Bandung, boleh juga "bdg.id", kalau mau ...
- PDTD-SURABAYA.ID (Pengelolaan Domain Tingkat Dua "SURABAYA.ID") ----> Kodya Surabaya, boleh juga "sby.id", kalau mau ...
- PDTD-*.ID
Untuk merangsang terbentuknya Internet Exchange (IX) lokal, untuk CNAME www.id, ftp.id, archie.id diusulkan dengan pra-syarat sbb:
- umum:
- hanya berlaku satu tahun, dan dapat TIDAK diperpanjang. dengan kata lain, terbuka untuk diperebutkan setiap tahun. Untuk itu, akan dibentuk sebuah 'tim' yang menampung masukan semua fihak.
- harus memiliki koneksi 64 kbps ke BEBERAPA (4 ? 5 ?) ISP yang sudah exists.
- www.id: harus menjadi yahoo-nya Indonesia, lengkap dengan indexing dalam bahasa Indonesia
- ftp.id: harus punya 20 Gbyte / 12 CD pada tahun pertama, 100 Gbyte / 24 CD pada tahun ke 3. Harus bisa sekali gus diakses anonymous oleh sekurangnya 500 users.
ada masukan tambahan ?
BTW:
Tadi malam saya ketemu orang Jepang (WIDE) yang nawarin SEGERA link internet via satelit 1.5 MBPS gratis, tapi .... hanya boleh 'non-komersial' dan harus ngemodalin stasiun bumi, router, dan lisensinya (USD 50 k). Komentar saya sama mereka: 'UI bisa dapetin duit sebesar itu, tapi dari pengalaman, untuk duit segitu perlu ancang-ancang 2 - 3 tahun .... :-('. Pak Onno dan Pak Ichsan tertarik ?
tabeek,
-- : Rahmat M. Samik-Ibrahim (ibrahim@ui.ac.id) U. of Indonesia - Comp. Sci. :: :::::: Low profile, high profit, ha ! ::::::::::::::::::::::::::::::::::::::
SingNET: Secondaries
Date: Tue, 3 Oct 1995 08:59:31 +0800 (SST) From: Barry Raveendran Greene <barry@singnet.com.sg> To: "Rahmat M. Samik-Ibrahim" <ibrahim@indogtw.csc.ui.ac.id> cc: Sanjaya - IndoNet <sanjaya@server.indo.net.id> Network Operation Center <noc@singnet.com.sg> SingNet Product & Marketing <Ong=Wee=Cheong%BCP%ST@mail-gw.singtel.com> Subject: Re: Need favor: secondaries and MX No Problem, SingNet/STIX will carry any TLD primary or secondary FOC. This is in the best interest of Internet growth and survival. Mathias and Dawn will work with you to start these secondary services and get the records updated at the InterNic. (Please note: Corporate and other "organizational" secondary and/or primary are charged items.) Barry ***************************************************************************** Barry Raveendran Greene (65) 838-3726 voice Project Manager - SingNet/STIX (65) 732-1272 fax Singapore Telecom barry@singnet.com.sg